Home Politik Tak Ada Ampun! Dua Kali Para Majelis di PPP Minta Suharso Mundur

Tak Ada Ampun! Dua Kali Para Majelis di PPP Minta Suharso Mundur

Jakarta, Gatra.com - Buntut panjang omongan 'kiai amplop' oleh Ketua Umum (Ketum) PPP Suharso Monoarfa masih terus bergulir. Sosok Suharso sekarang digugat oleh banyak pihak dan didorong untuk mundur secara terhormat.

"Ya apalagi Majelis Syariah, Majelis Kehormatan dan Majelis Pertimbangan meminta mundur, sudah dua kali surat dilayangkan, itu bukan hanya karena diduga menghina kiai, masa iya sih partai didikan ulama malah memberikan sasaran amplop itu kiai?" papar Politisi Senior PPP, Rusli Effendi saat dihubungi Gatra.com, Selasa (30/8/2022).

Padahal, bagi Rusli, tidak seharusnya amplop bagi kiai itu dipertentangkan oleh Suharso. Sebab, kiai pada umumnya tidak bergaji, jadi wajar jika kiai mendapat pemberian dari tamu yang sedang berkunjung.

"Itu kan bagian dari sedekah, dulu malah bukan amplop, beras, ikan, sayuran, macem-macem. Seiring berjalannya waktu, udah mulai pakai uang, untuk menghormati kiai tentu pakai amplop dong, gak mungkin (polos) begitu aja kan, jaman dulu mah ya sembako, sekarang baru deh amplop," bebernya.

Rusli juga membandingkan ucapan Suharso yang terjadi di budaya amplop antar kekuasaan dengan pemberian kepada kiai. Menurutnya pemberian kepada kiai sebagai suatu penghormatan dan sedekah untuk berbagi kepada sesama.

"Ya itu kan beda, malah itu yang jadi contoh. Kiai atau ulama kan enggak ada hubungan dengan kekuasaan, enggak ada sogok menyogoknya di situ kan, enggak ada hubungannya malah itu yang dicontohkan," tutupnya.

185