Blora, Gatra.com- Nasib naas menimpa seorang remaja bernama Adib Noor Iskandardinata, 19 tahun, remaja asal Dukuh Kadengan Desa Kamolan Kecamatan Blora Kabupaten Blora Jawa tengah. Korban tewas usai terkena peluru senapan angin miliknya sendiri saat berburu biawak bersama tiga rekannya.
Kasatreskrim Polres Blora AKP Supriyono mengatakan, peristiwa bermula saat korban bersama tiga rekannya berburu biawak di wilayah Desa Gedongsari Kecamatan Banjarejo pada senin siang (2/1). Usai menembak biawak, korban lalu mengalungkan senapan anginnya di tangan kanannya. Namun naas, saat dikalungkan tersebut, pelatuk senapan angin miliknya diduga menyentuh ranting pohon dan seketika meletus.
"Dari keterangan saksi yang kami terima, korban meninggal karena terkena senapan angin miliknya sendiri. Saat itu korban berburu biawak. Kemudian korban sudah berhasil menembak biawak itu. Lalu biawak itu jatuh, dan oleh tiga saksi rekannya itu berusaha diambil. Lalu korban berusaha menyandangkan senjata anginnya tadi dan kemudian saksi mendengar suara letusan," kata Supriyono di rumah duka.

Oleh ketiga rekannya itu, korban sempat dilarikan ke rumah sakit permata Blora. Namun karena luka yang dideritanya, nyawa korban tidak bisa tertolong. "Korban minta tolong,  oleh temannya dibawa ke rumah sakit Permata namun tidak tertolong," ujarnya.

Dikatakan, korban tewas akibat  terkena peluru di bagian dada sebelah kanan. "Luka di bagian dada sebelah kanan," jelasnya.