Home Nasional Airlangga Resmikan Solo Technopark yang jadi Peninggalan Jokowi

Airlangga Resmikan Solo Technopark yang jadi Peninggalan Jokowi

Solo, Gatra.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meresmikan Solo Technopark (STP) pada Senin (6/2). Technopark ini merupakan peninggalan Joko Widodo saat menjadi Wali Kota Solo.

Kawasan ini dibangun Jokowi tahun 2009 lalu. Setelah 12 tahun, putranya yang juga sebagai Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka membangun dan melengkapinya dengan menggandeng sejumlah mitra, di antaranya Shopee, Garena, Bank Mandiri, GoTo, Bukalapak, SKK Migas dan lainnya.

Airlangga memberi apresiasi terhadap revitalisasi kawasan ini. Ada berbagai macam fasilitas baru yang disediakan di STP yang baru. Di antaranya lapangan futsal, lapangan basket, boulevard, air mancur yang digunakan untuk area komunal, Gedung Sembrani serta Gumarang sebagai pusat inovasi.

"Kota Solo ini memiliki peran yang strategis. Kota ini menjadi industri kecil dan menengah, kota jasa selama 15 tahunan dan pertumbuhannya pesat hingga 5,8 persen. Solo Technopark menjadi salah satu ikon untuk talenta-talenta kreatif,” katanya.

Baca Juga: Gibran adalah Kunci! Usai Jalin Komunikasi dengan Anies, Putra Jokowi Ini Bertemu Airlangga

Dengan revitalisasi ini diharapkan bisa menciptakan startup - startup yang baru. Sebab tempat ini sudah bekerja sama dengan beberapa perusahaan kenamaan, di antaranya Shopee, Bank Mandiri, SKK Migas, dan PT Aplikasi Karya Anak bangsa.

“Kami berharap Solo Technopark bisa memperkuat kolaborasi lintas sektor dan multi-stakeholder. Ini merupakan solusi inovatif untuk Solo Technopark untuk memenuhi kebutuhan teknologi untuk semua,” ujarnya.

Sementara itu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan hadirnya fasilitas terbaru di STP dapat membawa Kota Solo semakin berdaya saing global melalui inovasi dan teknologi.

“Sebagai salah satu smart city di Indonesia, Solo siap mempersiapkan putra-putri daerah menuju era digital. Kami wujudkan melalui pendirian Solo Technopark yang saat ini telah berkembang menjadi Kawasan Sains dan Teknologi terpadu serta pusat pengembangan inovasi se-Jawa Tengah,” bebernya.

Di sisi lain Gibran juga berharap keberadaan fasilitas-fasilitas ini mampu berkontribusi untuk menghidupkan STP yang inovatif dan berdaya saing internasional.

"Kolaborasi dan sinergi merupakan kunci pemulihan ekonomi dan kami berharap hub baru di Solo ini bisa menjembatani kebutuhan tersebut,” ujarnya.

181