Home Ekonomi Menteri PPPA Dukung Komitmen PNM Berdayakan Perempuan

Menteri PPPA Dukung Komitmen PNM Berdayakan Perempuan

Jakarta, Gatra.com – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati, mendukung upaya PNM untuk terus membedayakan perempuan di antaranya Account Officer (AO) PNM Mekaar.

“Yang seperti ini [AO PNM Mekaar] kita harus dikawal, bagaimanapun ini potensi besar,” kata Bintang dalam keterangan pers, Rabu (18/10).

Bintang menyampaikan pernyataan tersebut ketika berkunjung bersama Deputi Bidang Kesetaraan Gender, Leny Nurhayanti Rosalin, dan tim Kementerian PPPA di Kantor Pusat PNM di Menara PNM, Jakarta.

Bintang dan rombongan diterima langsung oleh Direktur Utama (Dirut) PNM, Arief Mulyadi; Direktur Perencanaan Strategis dan Keuangan PNM, Ninis Kesuma Adriani; dan Direktur Operasional, Digital, dan Teknologi Informasi PNM, Sunar Basuki.

Bintang mengaku sudah beberapa kali bertemu dengan nasabah dan petugas pendamping atau yang biasa disebut AO PNM Mekaar, di antaranya ketika berkunjung ke Aceh dan Bali.

Ia mengatakan, nasabah PNM Mekaar 100% adalah perempuan dan 98% pendampingnya juga perempuan. Menurutnya, PNM mempunyai peran yang besar dalam pemberdayaan perempuan di Indonesia.

“Saat di Klungkung, AO PNM masih membuat saya takjub kok bisa menjelaskan tentang isu gender dengan bahasa yang cocok dengan masyarakat,” ujarnya.

Melihat potensi yang dimiliki AO dan nasabah PNM, Bintang meminta Arief dan jajarannya di PNM untuk selalu memaksimalkan pemberdayaan perempuan melalui berbagai program dan terus mengawal potensi AO PNM Mekaar.

Menurutnya, tidak hanya berhenti pada menyejahterakan mereka dengan memberikan pemberdayaan intelektual dan sosial secara insedental, tetapi PNM harus terus mengembangkan potensi perempuan Indonesia melalui program pelatihan yang dimiliki PNM secara berkelanjutan. Pihaknya mendukung proses yang dilakukan PNM hingga terwujudnya pendidikan yang layak bagi AO dan anak nasabah.

“Memang ini menjadi agenda kami berikutnya untuk dukung adik-adik AO sampai ke jenjang sekolah berikutnya,” kata Arief merespons pernyataan Bintang.

Arief menyampaikan, potensi AO yang masih lulusan SMA atau SMK atau sederajat sangat besar dengan semangat militan dan kewirausahawan mereka seperti yang tercermin dalam aksinya di lapangan.

Arief menegaskan bahwa PNM bekerja untuk pemberdayaan nasabah melalui pembiayaan dan pendampingan. Pembiayaan dan pendampingan merupakan dua sisi mata uang yang tidak boleh dipisahkan satu dengan lainnya.

Ia juga menjelaskan upaya PNM untuk terus memberikan modal finansial, intelektual, dan sosial secara berkelanjutan. Pemberdayaan yang terus dilakukan PNM adalah membentuk ekosistem yang berkelanjutan.

Arief mengungkapkan, pihaknya secara periodik, yakni per pekan melakukan Pertemuan Kelompok Mingguan (PKMoleh) AO untuk memberikan semangat kepada anggota kelompok dalam upaya meningkatkan kinerja usahanya.

Dalam pertemuan ini juga diterapkan pelatihan sederhana dengan beberapa modul oleh AO kepada nasabah. Modul ini pun juga secara tidak langsung meningkatkan skill AO dalam berwirausaha.

72