Jakarta, Gatra.com - Dukungan dari sejumlah tokoh masyarakat terus bergulir kepada pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Kali ini dukungan didapat dari sejumlah tokoh dan masyarakat Papua yang tergabung dalam Relawan Papua Center.

Mereka berkomitmen akan mengawal kemenangan paslon nomor urut 2 lewat satu putaran pada 14 Februari mendatang.

"Papua Center memberikan dukungan kepada calon presiden Bapak Haji Prabowo Subianto dan wakilpresiden Gibran Rakabuming Raka, menang sekali putaran," kata Direktur Eksekutif Papua Center, Franky Umpain di Jalan Kertanegara, Jakarta, Jumat (19/1).

Franky menilai, Prabowo-Gibran adalah sosok yang mampu meneruskan program dan kebijakan Presiden Joko Widodo dalam membangun Papua. Serta mengupayakan penyelesaian konflik di Papua dengan formula dan alternatif yang melibatkan tokoh adat, tokoh agama dan pemangku kepentingan, sehingga konflik di Papua dapat segera diakhiri.

"Hari ini kami punya keyakinan. Yakin bahwa ketika Prabowo-Gibran memimpin Indonesia 2024-2029 maka Papua akan lebih baik dari sekarang," ujar Franky.

Sementara, Tim Kuasa Hukum TKN Prabowo-Gibran, Natalius Pigai menyambut baik dukungan Relawan Papua Center kepada paslon nomor urut 02. Dia mengatakan, dukungan rakyat Papua kepada Prabowo-Gibran sudah tepat.

Sebab, kata Pigai, selama ini Prabowo memiliki kepedulian khusus terhadap hal-hal mendasar yang paling dibutuhkan masyarakat, seperti makan, pendidikan, dan kesehatan.

"Setiap kali saya bertemu, kata-kata Prabowo, 'Natalius bagaimana makan anak?' 'Bagaimana sekolah anak?' 'Bagaimana kesehatan anak?' Yang tidak pernah dibicarakan elite bangsa ini adalah makan, pendidikan, dan kesehatan. Itu artinya Prabowo Subianto adalah seorang elite bangsa yang memikirkan hal-hal kecil. Yang dibutuhkan oleh bangsa ini, ya ini," kata Pigai.

Karena itu, lanjut Pigai, kini saatnya rakyat Papua dimana secara geografis terletak di ujung timur Indonesia, menjadi orang pertama yang memenangkan Prabowo-Gibran di 14 Februari mendatang.

"Kalau Papua memilih Prabowo maka Papua telah menentukan pilihan Prabowo sebagai presiden dan Gibran sebagai wakil presiden, dua jam sebelum orang lain menentukan pilihan," imbuh Pigai.