Jakarta, Gatra.com- Partai Gerindra merayakan hari jadinya yang ke-16 di kediaman Ketua Umum Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara No. IV, Jakarta Selatan, Selasa, (6/2).
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan, perayaan kali ini dirayakan secara sederhana dengan memotong tumpeng bersama beberapa para kader partai Gerindra.
“Kita rayakan secara sederhana. Hanya tumpengan tadi pagi udah di Bali. Ulang tahun kita yang ke-16, dua kali delapan, dwi windu,” kata Prabowo saat menemui wartawan di Jl. kertanegara IV, Jakarta Selatan.
Prabowo berharap dengan bertambahnya usia partai Gerindra dapat berbuat yang terbaik untuk bangsa dan rakyat.
Di kesempatan yang sama, Seketaris Jendral Partai Gerinda Ahmad Muzani membeberkan pesan yang disampaikan oleh Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto dalam acara HUT ke 16 Partai Gerindra di Jl.Kertanegara, Jakarta, Selasa (6/2).
"Beliau menyampaikan kenangan di awal partai ini berdiri, bahwa partai ini tidak sekonyong-konyong bisa menjadi besar dari mulai perintisan dan pendirian partai, pengenalan dan meyakinkan masyarakat tentang nama dan maksud tujuan dari partai ini berdiri tidak gampang. Namun setapak demi setapak, partai ini bisa mendapat kepercayaan besar dari masyarakat dan rakyat Indonesia," ujar Muzani di Jl.Kertanegara, Jakarta, Selasa (6/2).
Lebih lanjut, Muzani juga mengungkapkan pencapaian kursi yang didapatkan oleh partai Gerindra di Senayan. Menurutnya, partai Gerindra telah mendapat kepercayaan dari rakyat.
"Di mulai dari 26 kursi DPR RI, 73 kursi DPR RI, 78 kursi DPR RI. Beliau merasa ini sebagai sebuah kepercayaan yang besar dari rakyat dan bangsa Indoensia," katanya.
Muzani menyebut, Prabowo juga berpesan agar kader Gerindra tidak menjadi politisi, melainkan menjadi pejuang politik. "Beliau meminta orang-orang Gerindra jadi pejuang-pejuang politik, karena sesungguhnya hakekat dari partai ini adalah alat bagi perjuangan. Maka perjuangan harus menjadi nafas bagi setiap kader partai Gerindra termasuk anggota dewan partai Gerindra," ucap dia.
Tak hanya itu, Sekjen Gerindra itu menyampaikan untuk tidak bereuforia pada saat penyelenggaraan Pemilu tanggal 14 Februari nanti. Justru dia meminta agar setiap kader untuk menjaga dan waspada di tempat pemungutan suara (TPS).
"Kedua, pak Prabowo minta pada 14 Februari, kita berjuang di dapil masing-masing di desa masing-masing, kecamatan masing-masing, bahkan di tps-tps masing-masing untuk tetap menjaga bahkan waspada untuk menjaga tps-tps," ungkapnya.
