Asahan, Gatra.com - Ketua DPRD Asahan, Benteng Panjaitan menarik diri dari bursa Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Asahan periode tahun 2021-2026. 

Ketua Partai Golkar Asahan ini  memilih tetap duduk di kursi DPRD . "Soalnya saingan ketat. Pak Surya tak terlawan," kata Benteng.

Dia juga mengisyaratkan bahwa Surya kemungkinan akan ditunjuk DPP Partai Golkar sebagai kader yang akan maju dalam Pilkada Asahan 2020.

"Jadi kemungkinan DPP Golkar akan menghunjuk beliau (Surya-red) sebagai calon bupati. Meski saya juga kader Partai Golkar, saya kan cuma Ketua DPRD Asahan," kata Benteng.

Baca Juga: Maju Pilkada, Ketua PDIP Asahan Serahkan Jatah Kursi

Meskipun demikian, politisi Partai Golkar ini menyatakan, situasi politik bisa saja berubah mendadak. Karena dia menilai memasuki jelang Pilkada situasi politik  dalam bursa pencalonan kepala daerah sangat dinamis dan semua bisa saja berubah dengan cepat.

Sementara itu menyikapi pernyataan ini, Sekretaris DPD Partai Golkar Asahan, Evi Irwansyah Pane menyatakan, Partai Golkar belum ada membicarakan soal calon Bupati Asahan yang bakal diusung partai berjaket kuning ini. 

"Apalagi soal nama, sama sekali belum ada karena itu ada mekanismenya,"sebut dia kepada Gatra lewat telepon, Rabu malam (28/8).

Baca Juga: Pilkada Asahan Berpeluang Diikuti 6 Paslon

Soal nama Plt Bupati Asahan, Surya disebut-sebut yang kemungkinan akan dijagokan Partai Golkar dalam Pilkada, menurut Evi sah-sah saja. Pengurus partai berlambang pohon Beringin ini beralasan karena Surya juga merupakan kader Partai Golkar. Namun dia menegaskan, petinggi partai Golkar Asahan belum membicarakan soal ini. 

Akan tetapi  dia tidak membantah jika Surya juga bisa jadi akan dihunjuk jadi balon Bupati Asahan yang akan diusung Partai Golkar. "Kebijakan Partai Golkar pada dasarnya adalah memajukan kadernya dalam konstelasi Pilkada. Jadi siapapun bisa saja, asalkan yang bersangkutan itu kader Partai Golkar,"jawabnya. 

Reporter: Edy Gunawan Hasby