Solo, Gatra.com - Kelompok musik kenamaan kelas dunia Dream Theater akan konser di Stadion Manahan, Kota Solo, 10 Agustus 2022 mendatang. Kehadiran grup band asal Amerika Serikat ini sudah ditunggu setelah konsernya dibatalkan pada 2020 lalu di Jakarta akibat pandemi Covid-19.
Konser yang akan diselenggarakan Rajawali Indonesia ini akan mendatangkan sebanyak 10 ribu penonton. Rencananya ada 7 ribu tiket yang akan dijual menjelang pelaksanaan konser.
”Tiga ribu tiket merupakan calon penonton yang sudah membeli tiket saat konser Jakarta. Makanya kami akan menjual 7 ribu tiket lagi,” kata Founder Rajawali Indonesia Anas Syahrul Alimi saat Jumpa Pers di Hotel Alila Solo, Rabu (29/6).
Grup band yang digawangi James LaBrie pada vokal, John Petrucci pada gitar, John Myung pada bas, Jordan Rudess pada keyboard dan Mike Mangini pada drum ini akan membuka konser perdana untuk tur Asia di Kota Solo.
Tur ini merupakan bagian dari Top of The World Tour yang dimulai sejak Bulan Februari kemarin.
”Untuk Asia, di Solo yang pertama. Setelah Solo, mereka akan langsung menggelar konser di Jepang,” ucap Anas.
Konser musik dari band beraliran progresif metal ini sejak awal memang sudah berencana menggelar konsernya di Jakarta pada tahun 2020 lalu. Namun karena pandemi Covid-19, konser tersebut diurungkan. Rajawali kemudian memindahkan konsernya di kota Solo.
”Kami merayunya cukup lama, dua tahunan. Tapi akhirnya mereka bersedia konser di sini,” kata Anas.
Terkait penjualan tiket, Anas optimis dapat terjual sepenuhnya. Apalagi selama ini penggemar Dream Theater sangat banyak dan terkenal militan.
”Dengan konser di Solo ini saya yakin mereka akan senang. Apalagi saat ini infrastruktur sudah memadai. Bahkan mereka (Dream Theater) menyambut baik konser di Solo ini,” katanya.
Sejauh ini, tidak ada permintaan khusus dari Dream Theater saat mereka bersedia konser di Solo. Namun Anas mengungkap ada beberapa data yang diminta manajemen Dream Theater, seperti apakah Solo memiliki hotel bertaraf internasional, jarak bandara hingga jarak dari Jakarta menuju Solo.
”Awalnya mereka sempat ingin menggunakan jet pribadi dari Singapura ke Solo. Namun setelah kami berikan data-data ini, termasuk data website kota Solo, mereka kemudian menjawab ‘ini kota yang harus kita datangi’,” Anas menjelaskan.
Untuk konser ini, Rajawali Indonesia menjual tiketnya melalui website dengan dua jenis tiket. Pertama yakni Festival A dengan harga Rp1 juta da Festival B dengan harga Rp750 ribu. Pembelian tiket bisa diakses mulai 1 Juli 2022 mendatang.
”Untuk on the spot akan kami lihat dulu apakah masih tersisa atau tidak. Kalau masih ada, kami buka on the spot. Sementara untuk calon penonton yang sudah membeli tiket pada 2020 lalu, mereka tetap bisa menggunakan tiket tersebut,” katanya.
Sementara itu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyambut baik konser ini. Kegiatan ini akan memberikan dampak ekonomi yang baik bagi kota Solo.
”Konser ini untuk percepatan pemulihan ekonomi. Kita sambut event internasional ini,” katanya.
