Home Kesehatan Pandemi Belum Usai, Ketua IDI Minta Masyarakat Perketat Protokol Kesehatan Lagi

Pandemi Belum Usai, Ketua IDI Minta Masyarakat Perketat Protokol Kesehatan Lagi

Jakarta, Gatra.com-Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) dr Moh. Adib Khumaidi, SpOT menyatakan,  pandemi covid-19 belum sepenuhnya usai. Apalagi varian baru Covid-19 XBB dan XBC kian melonjak sejak hadir pada Agustus 2022 di India.

Sementara, WHO juga menyebutkan bahwa sejak 17 Oktober 2022, varian Omicron XBB Subvariant hadir di 26 negara seperti bangladesh, Australia

"Dalam hal ini perlu upaya update, edukasi, strategi dalam penanganan covid jadi perhatian," ujarnya dalam konferensi pers media briefing: Update Kasus Covid dan Rekomendasi Terbaru IDI, Kamis (3/11) secara daring.

Baca juga Kasus Covid Varian Baru, Ketua Satgas Covid IDI: Ada Lonjakan Baru Dua Kali Lipat

Dari data terakhir, Adib menyebut setidaknya ada sekitar 255 dokter yang meninggal karena kasus covid-19, hal ini tentunya harus menjadi perhatian bahwa kunci dari polarisasi dan sinergis harus selalu diterapkan agar korban meninggal tidak bertambah.

"Harus ada kolaborasi antara kita semua baik masyarakat, IDI, PPNI, Perawat, Bidan, dan instansi terkait lainnya. Dan juga didung dari teman-teman swasta, TNI, Polri," jelasnya.

Baca jugaCovid-19 Masih Mengintai, 251 Isolasi Mandiri

Adib menambahkan, di sisi lain bicara eksistensi dalam organisasi juga sangat penting dipertahankan dalam penanganan covid-19 karena banyak cerita didalamnya.

"Teman kami yang kondisinyaa memiliki keterbatasan fisikisik harus diapresiasi. Karena masyarakat banyak yang membutuhkan para dokter," terangnya.

Selain itu, edukasi juga wajib dilakukan mulai sekarang, karena protokol kesehatan dalam beberapa bulan terakhir mulai kendor, dan menghimbau kepada masyarakat agar menjaga kesehatannya lebih baik lagi

"Setiap individu harus aware terhadap kesehatannya masing-masing," pungkasnya. 

83