Jakarta, Gatra.com - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) merayakan Hari Pekerja Migran Internasional (HPMI) 2023 di di Stadion Tennis Indoor, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada Senin (18/12).

Acara diikuti sekitar 5.000 orang yang terdiri dari Pekerja Migran Indonesia serta keluarganya, anggota Perkumpulan Wirausaha Pekerja Migran Indonesia (Perwira PMI) dan Komunitas Relawan Pekerja Migran Indonesia (Kawan PMI), pegawai BP2MI, serta para stakeholder terkait.

"Di antaranya, ada 760 Pekerja Migran Indonesia yang malam ini akan terbang ke Korea Selatan," jelas Kepala BP2MI Benny Rhamdani, Senin (18/12).

Benny mengungkapkan bahwa perayaan HPMI telah dilaksanakan dengan penuh kemeriahan selama tiga tahun berturut-turut.

"Ini adalah upaya negara dalam memberikan perlakuan hormat bagi para pahlawan devisa yang setiap tahunnya menyumbangkan Rp 159,6 triliun untuk negara ini," kata Benny.

Sementara itu, Wakil Presiden Republik Indonesia, KH. Ma'ruf Amin, juga turut hadir untuk memberikan ucapan selamat secara langsung.

"Hari ini saya merasa senang sekali bisa merasakan kehangatan dan keakraban berada di tengah-tengah saudara-saudara sekalian. Semoga para Pekerja Migran Indonesia dapat terus berkontribusi membangun bangsa juga meraih kemajuan dan kebahagiaan bersama keluarga," kata Ma’ruf.

Sebagai informasi, HPMI dirayakan setiap tanggal 18 Desember, pada tahun ini, BP2MI membuat Rangkaian perayaan HPMI 2023 diawali dengan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Perwira PMI dan Kawan PMI di JS Luwansa Hotel, Jakarta pada Ahad (17/12).

Dalam rapat ini, Perwira PMI dan Kawan PMI merumuskan rencana aksi bersama dengan BP2MI dalam meningkatkan pelindungan bagi para pekerja migran.

"Salah satu program kerjanya adalah bagaimana kita menata pengalokasian anggaran, serta bagaimana menyelaraskan usulan-usulan program Perwira PMI dan Kawan PMI dengan program-progam kelembagaan," ujar Benny.