Home Ekonomi Penumpang di Bandara Adi Soemarmo Berkurang 49 Persen dari Tahun Lalu

Penumpang di Bandara Adi Soemarmo Berkurang 49 Persen dari Tahun Lalu

Boyolali, Gatra.com – Berkurangnya  jumlah penumpang di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo terasa sejak posko mudik Lebaran dibuka. Tercatat sejak H-7 hingga H-2 Lebaran, penumpang berkurang hingga 49 persen.

Pada Senin (3/6), Bandara Adi Soemarmo terlihat lengang. Pintu kedatangan dan pintu keberangkatan tampak sepi penumpang. Hanya beberapa penumpang yang sedang menunggu keberangkatan pesawat.

Airport Operation and Safety Senior Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Adi Soemarmo Iwan Novi Hantono membenarkan kondisi tersebut. Sejak posko mudik dibuka pada (29/5) atau H-7 Lebaran, penumpang tak bertambah secara signifikan dibandingkan hari biasa.

”Terlihat dari jumlah penerbangan yang diajukan tiap maskapai. Dulu hampir semua maskapai mengajukan penerbangan tambahan. Kini hanya Batik Air  dengan satu rute penerbangan. Itupun hingga saat ini extra flight belum dioperasikan,” ucapnya saat ditemui di Adi Soemarmo.

Tahun lalu nyaris semua maskapai mengajukan penerbangan tambahan. Antara lain Lion Air, City Link, Batik Air, hingga Sriwijaya Air. Saat itu, Garuda Indonesia Airlines (GIA) tidak mengajukan penerbangan tambahan untuk melayani mudik Lebaran.

”Namun Garuda mengganti jenis pesawatnya dari Boeing 737 menjadi Airbush 330 yang kapasitasnya lebih besar,” ucapnya.

Baca Juga: Turun Drastis, Jumlah Penumpang di Bandara Adi Soemarmo H-6 Lebaran

Tahun ini, jumlah penumpang berkurang hingga 49 persen daripada tahun lalu. Data PT Angkasapura I Bandara Adi Soemarmo menunjukkan H-4 Lebaran ada 3.981 penumpang. Padahal pada H-4 Lebaran tahun lalu jumlah penumpang 6.298 penumpang.

H-3 Lebaran tahun lalu tercatat 6.932 penumpang, sedangkan tahun ini hanya 3.711 penumpang. ”Kalau dilihat rata-rata tahun lalu 7.000 penumpang, kini hanya 3.000 penumpang dalam sehari,” ucapnya.

Pejabat Humas Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo Danardewi menyatakan, jumlah penumpang menurun sejak harga tiket pesawat naik beberapa waktu lalu. Meski sudah ada kebijakan menurunkan harga tiket, kondisi tersebut tak berubah.

Angkasa Pura I memprediksi jumlah penumpang merosot karena tol Trans Jawa sudah beroperasi penuh. ”Pemudik lebih antusias menggunakan jalan tol. Ditambah lagi saat pemudik menggunakan kendaraan pribadi, mobilitasnya akan lebih mudah saat di lokasi tujuan mudik,” ucap Danardewi.

 

843