Home Gaya Hidup Biaya Bimtek Desa di Tebo Dinilai Terlalu Mahal, Rp5,5 Juta Per Orang

Biaya Bimtek Desa di Tebo Dinilai Terlalu Mahal, Rp5,5 Juta Per Orang

Tebo, Gatra.com - Salah seorang pemerhati pembangunan dan kebijakan di Kabupaten Tebo, Zamani mengkritik rencana Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Tebo menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) pengadaan barang dan jasa (BPJ) untuk Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) di desa.

Pasalnya, Bimtek yang tadinya direncanakan digelar pada 22-24 Mei 2019 lalu di Kabupaten Bungo itu, biayanya dianggap terlalu mahal. Panitia mematok biaya Rp5,5 juta per peserta.

"Memang kegiatan itu rencananya digelar pada akhir Mei lalu namun karena terbentur dengan bulan puasa acaranya diundur hingga Juni ini. Pesertanya semua dari Tebo," kata Zamani, Rabu (12/6).

Zamani mengatakan di Tebo terdapat 107 desa di Kabupaten Tebo. Jika setiap desa mengirim satu peserta total dana yang terkumpul untuk pelaksanaan Bimtek tersebut sebesar Rp588,5 juta.

"Saya hanya mengingatkan saja dan membantu menghitung. Bimtek model apa yang saudara (Apdesi) tawarkan selama 2 hari di Hotel Semangi, Kabupaten Bungo. Ingat, yang dikelola itu adalah uang rakyat," ujar Zamani.

Untuk itu, Zamani minta kepada Pengurus Apdesi Kabupaten Tebo agar meninjau ulang rencana Bimtek tersebut. "Menurut saya biaya Bimtek bisa ditekan. Mengingat peserta adalah TPK desa di Tebo, apa salahnya Bimtek dilaksanakan di Tebo. Apalagi sudah banyak kades dan perangkat desa mengeluh terkait mahalnya biaya kegiatan itu," kata Zamani lagi.

Ia meminta Dinas PMD Tebo, Inspektorat Tebo, seluruh kades di Kabupaten Tebo dan pengurus Apdesi agar mengkaji ulang rencana kegiatan tersebut.

Terkait persoalan itu, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Apdesi Kabupaten Tebo, Sukatman, BBA dikonfirmasi mengatakan bahwa dia akan membicarakan kembali kepada panitia pelaksana terkait rencana Bimtek tersebut. "Kalau soal biaya, disesuaikan dengan kemampuan keuangan desa yang bersangkutan. Soal tempat atau lokasi kegiatan dan lain sebagainya, secepatnya saya rembuk kembali bersama panitia," kata Sukatman.

Sebagai Ketua DPC Apdesi Tebo, Sukatman berkata bahwa dirinya hanya ingin berkontribusi untuk kemajuan Kabupaten Tebo. "Sebagai ketua lembaga, saya ingin ada kegiatan positif. Ya, mungkin salah satunya dengan menggelar Bimtek TPK desa, dan dengan harapan ini bisa bermanfaat," ujar dia.

595