Home Ekonomi Partisipasi Masyarakat Dibutuhkan Menekan Jumlah Sampah di Sumut

Partisipasi Masyarakat Dibutuhkan Menekan Jumlah Sampah di Sumut

Medan, Gatra.com - Plh Kepala UPT Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumut, Hendro DP Sibagariang menyebut ada beberapa alasan mengapa produksi sampah masyarakat meningkat.

Salah satu penyebabnya, partisipasi masyarakat yang rendah. Selain itu meningkatnya teknologi dan perubahan gaya hidup. Hal tersebut menurut Hendro membuat bertambahnya jumlah dan jenis sampah nasional. 

Baca Juga: Produksi Sampah di Sumut Mencapai 3,7 Juta Ton Pertahun

“Pemerintah telah berupaya menekan jumlah produksi sampah dengan mengeluarkan regulasi yang mengutamakan prinsip 3 R serta menjalin kerjasama dengan pihak terkait,” katanya, saat rapat koordinasi pengelolaan sampah berbasis masyarakat di Medan, Selasa (18/6).

Berdasarkan UU 18/2008 tentang pengelolaan sampah, Pemerintah Provinsi Sumut (Pemprovsu) memiliki kewajiban dan kewenangan menetapkan kebijakan dan strategi dalam pengelolaan sampah sesuai dengan kebijakan pemerintah.

Baca Juga: Pemprov DKI Susun Pergub Sampah plastik: Dendanya Hingga Rp25 juta

Dalam upaya menetapkan kebijakan dan strategi dalam pengelolaan sampah perlu keterlibatan semua pihak. Mulai dari pemerintah daerah, akademisi, pelaku usaha serta masyarakat.

Kegiatan tersebut diharapkan Hendro dapat menciptakan peran dan partisipasi masyarakat. Khususnya dalam meningkat dan merencanakan, serta melaksanakan program pengelolaan sampah berbasis masyarakat.

Kepala DLH Sumut, Binsar Situmorang menambahkan pemerintah telah mengeluarkan peraturan presiden nomor 97/2017 tentang kebijakan strategis nasional (Jakstranas) pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga yang ditetapkan pada 23 Oktober 2017.

Baca Juga: Aplikasi Ini Ubah Sampah Warga Yogyakarta Jadi Rupiah

Binsar mengaku Perpres tersebut merupakan terobosan baru dalam pengelolaan sampah yang melibatkan 32 kementrian, lembaga terkait, dunia usaha, asosiasi dan komunitas. "Target yang ingin dicapai dalam Jakstranas adalah 100 % sampah terkelola dengan baik dan benar pada 2025," jelasnya.

Seperti diketahui, jumlah sampah yang dihasilkan masyarakat di Sumut mencapai 10,1 ton perhari atau 3,7 juta ton setiap tahun.

608