Home Kesehatan Manfaat dan Kerugian Psikedelik dalam Kesehatan

Manfaat dan Kerugian Psikedelik dalam Kesehatan

Toronto, Gatra.com - Pemberian dosis kecil zat psikedelik (memabukkan) adalah tren yang berkembang saat ini yang melibatkan menelan jumlah zat sub-halusinogen yang sangat kecil seperti Lysergyc Acid Diethylamide (LSD) atau jamur yang mengandung psilocybin kering.

Tiga manfaat yang paling sering diketahui adalah: peningkatan mood, peningkatan fokus, dan peningkatan kreativitas. Sementara itu tiga tantangan yang paling umum adalah: ilegalitas (dengan margin lebar), ketidaknyamanan fisiologis, dan sejumlah masalah lain. Ada risiko yang belum diketahui saat pengguna lupa untuk mengambil dosis reguler.

"Kami merekrut 909 peserta dari seluruh dunia. Dalam satu bagian dari survei kami, 278 peserta memberi tahu kami tentang tiga manfaat utama penggunaan dosis mikro bagi mereka dan tiga tantangan utama yang harus mereka atasi," ucap seorang mahasiswa PhD dalam program psikologi klinis York, di lab John Eastwood, Rotem Petranker, dilansir Live Science, Senin (22/7).

Baca Juga: Waspada, Putus Cinta Bisa Picu Skizofrenia

Manfaat yang dilaporkan peserta sebagian besar cocok dengan apa yang sudah lazim diketahui masyarakat umum. Mereka mengatakan pemberian dosis kecil ini membantu meningkatkan suasana hati, fokus, kreativitas, kepercayaan diri, energi, dan banyak lagi. Temuan ini, seperti sangat cocok dengan penelitian-penelitian sebelumnya.

"Pendekatan kami adalah mengambil laporan individual dan mengklasifikasikannya ke dalam kategori. Dengan cara ini kami mendapat gagasan tentang seberapa umum masing-masing laporan ini dapat membantu kami memandu penelitian selanjutnya di masa depan," kata Petranker.

Manfaat yang paling sering dilaporkan adalah suasana hati yang membaik (26,6% orang). Fakta ini menjadikan kategori suasana hati berpotensi tertinggi untuk penelitian di masa mendatang. Sebaliknya, hanya 4,2% orang yang menyebutkan berkurangnya kecemasan. Tapi ada beberapa orang melaporkan peningkatan kecemasan, sehingga mempelajari kategori kecemasan tampaknya kurang menjanjikan.

Baca Juga: Kondisi Lina, Penderita Psikotik, Usai bebas dari Kurungan

Kemudian tantangan yang paling umum adalah ilegalitas dan ini disebutkan dalam hampir sepertiga laporan. Dalam tanggapan peneliti, ilegalitas melibatkan keharusan berurusan dengan pasar gelap, stigma sosial seputar penggunaan zat ilegal, dan kesulitan memahami akurasi dosis.

"Selanjutnya adalah ketidaknyamanan fisiologis. Dalam 18% laporan, peserta menggambarkan sakit kepala, masalah pencernaan, insomnia, dan efek samping lain yang tidak diinginkan dari pemberian dosis kecil psikedelik," ucap Petranker.

 

1433