Jakarta, Gatra.com - Ketua Panitia Penyelenggara Munas, Melchias Marcus Mekeng berharap para calon ketua umum (Caketum) Golkar yang berkontestasi untuk bersiap-siap dengan semua syarat yang ditentukan. Salah satunya adalah syarat 30% dukungan dari pemilik hak suara.
Syarat lainnya yaitu minimal pernah menjadi pengurus pusat dalam satu periode masa jabatan. Mengikuti pelatihan kader, berprestasi dan juga tak terlibat dalam G30S/PKI.
"Dan kami berharap semua kader-kader Partai Golkar yang mempunyai keinginan untuk berkontestasi, silakan mempersiapkan diri dan kami sebagai panitia akan menyiapkan level playing ground yang baik, yang netral," kata Mekeng saat konferensi pers persiapan Munas di DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (29/11).
"Semua orang bisa berkontestasi dengan baik, dengan senang, yang menang akan senang, yang kalah pun akan senang karena panitia menyiapkan playing ground yang baik dan netral untuk berkontestasi," paparnya.
Politisi partai Golkar ini juga menerangkan peserta yang hadir akan mencapai 2.000 orang. Ia juga menjelaskan akan mengundang seluruh partai, duta besar dan juga ormas yang didirikan Golkar seperti AMPI, Satkar Ulama Indonesia, Al-Hidayah, HWK (Himpunan Wanita Karya) dan MDI (Majelis Dakwah Indonesia).
"Peserta yang akan hadir dari DPP 254 (orang), pengurus DPD provinsi 238 (orang), pengurus DPD kabupaten/kota seluruh Indonesia itu 1028 (orang) dan kurang lebih total yang akan hadir dari organisasi sayap AMPG, KPPG, dari ormas pendiri Kosgoro 1957, Soksi, MKGR, sedangkan pada saat pembukaan mungkin sekitar 2000 orang akan menghadiri acara (Munas)," jelas Mekeng.
Diketahui Caketum yang akan mencalonkan diri yang sudah santer bergesekan seperti Airlangga Hartarto dan Bambang Soesatyo. Nama lain seperti politisi senior Ridwan Hisjam juga akan mengajukan diri, Ketua DPP Golkar, Indra Bambang Utoyo pun ikut meramaikan kontestasi caketum partai berlambang pohon beringin tersebut.
