Batanghari, Gatra.com - Aksi nekat dua pelaku pencurian sepeda motor (Curanmor) mengancam petugas kepolisian berakhir tragis. Tim Buser terpaksa mengambil tindakan tegas terukur terhadap pelaku yang melawan petugas pakai pisau.
Kanit I Pidum Satreskrim Polres Batanghari, Jambi, Ipda Gegar Mahdi mengatakan pelaku curanmor berjumlah dua orang. Mereka beraksi dan berhasil membawa kabur sepeda motor milik Erdianto, warga RT 09 Dusun Sungai Deras, Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian. "Pencurian berlangsung pada Rabu 16 Juni 2021 sekira pukul 18.30 WIB. Sepeda motor yang berhasil dibawa kabur pelaku jenis Honda Scoopy BH 5439 VH," katanya kepada awak media, Jumat (18/6).
Seorang pelaku bernama Dedi Pramuwardani (29) kini harus meringkuk dalam sel tahanan Polsek Muara Bulian. Petugas masih terus melakukan pengejaran terhadap seorang pelaku lainnya. Gegar berujar kedua pelaku curanmor merupakan warga Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi. "Sewaktu melintas di depan rumah korban, dua pelaku melihat ada sepeda motor terparkir dalam keadaan kunci masih terpasang. Sepintas saja dua pelaku melihat ada kesempatan untuk mencuri sepeda motor itu," ucapnya.
Sial bagi kedua pelaku ketika korban melihat aksi bandit jalanan membawa kabur sepeda motor miliknya. Beruntung tak berapa selang waktu, petugas kepolisian melintas. Aksi kejar-kejaran dengan kedua pelaku pun terjadi. "Petugas berhasil menghentikan laju sepeda motor curian di jalan Ness. Pelaku berupaya melawan petugas dengan pisau ketika akan di tangkap. Tembakan peringatan ke udara meletus namun pelaku tetap melawan," ujarnya.
Tak ingin kecolongan, petugas mengambil tindakan tegas terukur. Dedi Pramuwardani akhirnya menyerah setelah dua peluru bersarang pada betis kiri dan kanan. Petugas langsung membawa pelaku ke rumah sakit guna mendapat perawatan medis.
Dedi mengaku baru pertama melakukan aksi curanmor bersama temannya yang berhasil kabur. Dalam perjalanan menuju Kota Muara Bulian, ia melihat ada kesempatan membawa kabur motor warga. "Saya pastikan situasi waktu itu aman dan sepintas saja ada kesempatan. Jika berhasil, motor curian akan digunakan sendiri," ucapnya.
