Bangkok, Gatra.com - Seorang pejabat kesehatan Thailand mengkonfirmasi masuknya virus Corona varian Omicron. Varian ini ditemukan   pada seorang warga Amerika Serikat (AS) yang melakukan perjalanan ke negara Thailand dari Spanyol akhir bulan lalu.

Direktur Jenderal Departemen Pengendalian Penyakit Opas Karnkawinpong mengatakan pada konferensi pers, Senin (6/12) kasus yang dikonfirmasi pada warga AS -yang tiba pada 29 November 2021 - menjadikan Thailand sebagai negara ke-47 yang  terjangkit Omicron, seperti dilansir kantor berita Reuters. 

"Kasus varian Omicron pertama yang dikonfirmasi ini adalah seorang pria berusia 35 tahun yang merupakan warga negara AS yang tinggal di Spanyol selama satu tahun," kata Opas, seraya menambahkan bahwa pasien tersebut memiliki gejala ringan.

Opas juga mengatakan otoritas kesehatan sedang melakukan tes lebih lanjut terhadap orang-orang yang telah melakukan kontak dengan pria itu. Tetapi, semua kontak sejauh ini berisiko rendah.

Diketahui, Thailand sudah melarang pelancong dari 8 negara Afrika termasuk Botswana, Eswatini, Lesotho, Malawi, Mozambik, Namibia, Afrika Selatan, dan Zimbabwe pada awal Desember. Hal ini dilakukannya di tengah kekhawatiran terkait varian Omicron.

Adapun Opas mengatakan bahwa pihak berwenang juga membatasi perjalanan dari negara-negara Afrika lainnya. Serta memantau lebih banyak kasus potensial di antara para pelancong internasional.

Di samping itu, Thailand melaporkan 4.000 kasus virus corona baru dan 22 kematian baru akibat virus menular tersebut pada Senin, (6/12). Angka itu menjadikan penghitungan lebih dari 2,1 juta kasus dan 20.966 kematian sejak pandemi dimulai pada tahun lalu. Kemudian menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Thailand, lebih dari 57% orang di negaranya telah menerima 2 dosis vaksin COVID-19.