Home Ekonomi Capaian Investasi NTB 2022 Lampaui Target Nasional

Capaian Investasi NTB 2022 Lampaui Target Nasional

Mataram, Gatra.com - Raport investasi Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2022 hasil evaluasi Badan Penanaman Modal Pusat hasilnya cukup sinifikan. NTB bertengger pada urutan 11 dengan capaian target investasi yang sangat memuaskan dari 38 Provinsi di Indonesia. Dari nilai investasi yang ditargetkan tahun 2022 Rp18 Triliun, fakta agregatnya melonjak ke angka Rp21,1 Triliun.

 

“Sebenarnya kita hanya menargetkan nilai investasi yang harus dipenuhi dalam RPJMD 2022 Rp15.428.818.751.352,-. Sementara Pemerintah Pusat menetapkan target nilai investasi NTB sebesar Rp18.500.000.000. Namun hasilnya tak terduga, realisasinya justru melampaui target RPJM dan target Pemerintah Pusat. Sejak Januari-Desember 2022 nilai Investasi yang masuk NTB sebesar Rp 21.606.673.873.316. Yang terdiri dari PMDN Rp14.177.661.576.421 dan PMA sebesar Rp 7.429.012.296.895,“ kata Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) NTB, Muhammad Rum saat temu media, Rabu (25/1).

Rum juga menyatakan, untuk realisasi investasi kabupaten/kota periode Oktober – Desember 2022 mencatat Sumbawa Barat menduduki posisi tertinggi dengan realisasi nilai investasi sebesar Rp3,628 Triliun, disusul Dompu sebesar Rp1,782 Triliun dan Kota Mataram Rp. 630 Miliar.

“Dan untuk realisasi terendah periode Oktober – Desember 2022 yakni Kota Bima senilai Rp187 Juta, Kabupaten Bima Rp4,707 Miliar kemudian Kabupaten Lombok Barat Rp18,010 Miliar” kata Rum.

Selain itu ia juga menyebutkan, bahwa kontribusi sektor ESDM pada periode Oktober – Desember 2022 mencatat realisasi tertinggi sebesar Rp4,948 Triliun disusul sektor Pos, Telekomunikasi, System & Transaksi Elektronik sebesar Rp353 Miliar dan sektor Perindustrian sebesar Rp344 Miliar.

Untuk realisasi terendah Oktober – Desember 2022 yakni sektor Lingkungan Hidup Rp0,sektor kesehatan, obat dan makanan Rp2,044 Miliar dan PUPR sebesar Rp17,260 Miliar. “Dampak positif dari meningkatnya nilai investasi yang masuk di NTB tentu menggerek peningkatan penyerapan tenaga kerja di NTB.

 

 

263