Home Ekonomi Jumlah Penduduk Miskin di Provinsi NTT Bulan Maret 2023 Meningkat

Jumlah Penduduk Miskin di Provinsi NTT Bulan Maret 2023 Meningkat

Kupang, Gatra.com - Jumlah penduduk miskin di Provinsi NTT pada Maret 2023 sebesar 1.141.110 orang. Ini meningkat sebanyak 9.500 orang dibandingkan dengan Maret 2022. Khusus untuk penduduk miskin perkotaan pada Maret 2022 prosentasenya sebesar 8,84 persen, naik menjadi 9,12 persen pada Maret 2023.

“Sementara persentase penduduk miskin perdesaan pada Maret 2022 sebesar 23,86 persen, turun menjadi 23,76 persen pada bulan Maret 2023 ini ,” kata Kepala BPS Nrovinsi NTT Matamira Bengu Kale ( 17/7).

Dibanding Maret 2022 jelas Matamira jumlah penduduk miskin Maret 2023 perkotaan meningkat sebanyak 8,8 ribu orang (dari 126,80 ribu orang pada Maret 2022 menjadi 135,57 ribu orang pada Maret 2023).

“Sedangkan pada periode yang sama, jumlah penduduk miskin perdesaan turun sebanyak 0,7 ribu orang (dari 1.004,83 ribu orang pada Maret 2022 menjadi 1.005,55 ribu orang pada Maret 2023 ,” jelas Matamira.

Matamira menyebutkan makanan menjadi penyumbang terbesar, pada Garis Kemiskinan (GK) di Provinsi NTT pada Maret 2023, baik di perkotaan maupun di perdesaan.

“Beras masih memberi sumbangan terbesar, yaitu sebesar 28,52 Persen di perkotaan dan 35,82 Persen di Perdesaan,” jelas Matamira.

Sedangkan diurutan kedua, tegas Matamira Kale, yaitu rokok kretek filter sebesar 8,79 Persen di perkotaan dan 6,82 Persen di perdesaan.

“Untuk komoditas bukan makanan yang memberikan sumbangan terbesar baik pada GK perkotaan dan perdesaan adalah perumahan, 11,77 Persen di perkotaan dan 8,81 Persen di perdesaan,” ungkap Matamira.

Komoditas lainnya, tambah Matamira, adalah pendidikan 2,26 Persen di perkotaan dan 1,32 persen di perdesaan, lalu listrik 1,89 Persen di perkotaan dan 0,99 Persen di perdesaan.

“Begitu juga bensin sebesar 2,46 Persen di perkotaan dan 1,78 Persen di perdesaan. Urutan selanjutnya adalah sumbangan dari kayu bakar dan perlengkapan mand,” kata dia.

Dia menyebutkan pula garis kemiskinan pada Maret 2023 tercatat sebesar Rp507.203,-/kapita/bulan. Ini sesuai dengan komposisi Garis Kemiskinan Makanan sebesar Rp389.518,- (76,80 persen) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan sebesar Rp117.685,- (23,20 persen).

“Jadi pada bulan Maret 2023, secara rata-rata rumah tangga miskin di Provinsi NTT memiliki 5,90 orang anggota rumah tangga. Dengan demikian, besarnya garis kemiskinan per rumah tangga miskin secara rata-rata adalah sebesar Rp2.992.498,-/rumah tangga miskin/bulan,” kata Matamira.

212