Purworejo, Gatra.com - Dua partai besar di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, PDI Perjuangan dan PKB melakukan konsolidasi. Pertemuan tersebut dilaksanakan di Pendapa Desa Clapar, Kecamatan Bagelen, Kabupaten Purworejo Rabu (24/04/2024) malam.
Salah satu agenda pertemuan itu adalah konsolidasi terkait Pilkada 27 November 3024 mendatang. PDI Perjuangan dan PKB mengaku memiliki kesamaan visi dan misi untuk membangun Kabupaten Purworejo, juga membuka peluang untuk berkoalisi.
Hadir dalam pertemuan tersebut antara lain adalah, Ketua DPC PKB Purworejo, Fran Suharmaji beserta jajaran serta Ketua DPC PDI Perjuangan Purworejo, Dion Agasi Setiabudi beserta rombongan pengurus DPC.
"Bagi saya pribadi maupun PDI Perjuangan, bahwa semangatnya atau ruhnya untuk Purworejo ke depan kita telah sama, jadi apa pun hasilnya nanti harapan kita sama, Purworejo yang lebih baik, dari segi kesehatan, pertanian dan lainnya," kata Dion Agasi.
Dion juga mengucapkan terimakasih atas pertemuan yang berjalan sangat hangat dengan para kader PKB Purworejo itu.
"Hari ini kita berbangga hati, bisa bertemu. Sebuah malam yang luar biasa untuk silaturahim," ucapnya.
Dalam pertemuan ini, muncul harapan dari para kader agar kedua parpol itu bisa berkoalisi dengan mengusung Fran Suharmaji dan Dion Agasi sebagai Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) dalam Pilkada mendatang. Menurut Dion, harapan tersebut sangat wajar muncul, mengingat PDIP dan PKB juga memilki sejarah panjang.
"Saya kira teman-teman PKB sudah mendengar harapan dari kader-kader kami di sini, yang saya kira disampaikan secara tulus dari perspektif masing-masing. Sangat wajar muncul harapan-harapan dari teman-teman," kata politisi muda yang menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Purworejo ini.
Dion mengaku memang memiliki hubungan baik dengan Fran Suharmaji. Dirinya pun juga mengaku siap jika seandainya nanti PDIP dan PKB berkoalisi.
"Secara pribadi, saya dan Pak Aji tentu juga akan berkomunikasi. Harapannya hubungan dengan PKB semakin erat. Dan kalau memang harus bersama ya harus siap, kalau sudah menjadi jalannya ya pasti semuanya siap," ungkapnya.
Sementara itu, Fran Suharmaji juga mengamini jika kedua partai ini memiliki banyak kesamaan visi misi dalam membangun Purworejo kedepan.
"Baik dari PDI Perjuangan, maupun dari PKB, bagaimana kita menguatkan visi misi, yang ternyata juga banyak kesamaan-kesamaan, tentunya secara pribadi saya dengan mas Dion juga sangat paham," katanya.
Fran mengharapkan apa yang menjadi keinginan para kader PDIP maupun PKB bisa terwujud. Pihaknya juga mengaku akan sering berkomunikasi dengan Dion, dan membuka peluang untuk berkoalisi dengan PDIP.
"Semoga harapan teman-teman semuanya bisa terwujud semuanya. Hari ini awal yang baik. Ini tanggung jawab moral kita kepada masyarakat, ini untuk kepentingan masyarakat. Ya tentunya harus (sering komunikasi), kesamaan dan harapan teman-teman tadi ya memang harus segera kita wujudkan, dengan berbagai macam cara. (Misal) nantinya tahapan berikutnya kok kita bisa dipertemukan ya tidak menutup kemungkinan (berkoalisi dengan PDIP)," terangnya.
Saat ditanya jika mendapat perintah partai untuk maju Pilkada, Fran mengaku siap. Namun, pihaknya akan mengikuti mekanisme partai yang harus dilalui terlebih dahulu.
"Sebagai petugas partai ya kita tidak bisa mengelak dari hal-hal demikian, pasti lah tentunya satu komando. Ya masih kita lalui dinamika yang ada, tapi harapan kita ya, bisa lebih baik lagi, kesamaan-kesamaan itu kita wujudkan," pungkasnya.
