Jakarta, Gatra.com - Berbagai macam aksi dalam memperingati Hari Buruh se-dunia yang jatuh pada 1 Mei. Di Jakarta, peringatan tersebut terpusat di kawasan Jalan Medan Merdeka Barat dan Istora Senayan.

Presiden Bukalapak Muhammad Fajrin Rasyid juga tak ingin ketinggalan. Pria alumni Institut Teknologi Bandung itu berharap agar semua buruh, tak terkecuali para karyawan Bukalapak bisa berkolaborasi untuk memajukan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia.

"Sebagai perusahaan teknologi, Bukalapak sadar bahwa karyawan adalah salah satu aset yang sangat berharga," kata Fajrin melalui aplikasi pesan daring, Rabu (1/5).

Ia berkomitmen bahwa perusahaan yang dipimpinnya bersama rekan satu kampus di ITB dulu, CEO Bukalapak Achmad Zaky, bisa menciptakan performanse-based company dan memberikan manfaat yang lebih banyak untuk Indonesia dan dunia.

"Supaya seluruh 2.600 karyawan Bukalapak dapat bekerja berdasarkan nilai-nilai gotong royong," harap Fajrin.

Ia pun berharap agar dengan peringatan Hari Buruh se-dunia tersebut, semua orang bisa menghargai upaya dan kerja keras yang telah dilakukan oleh kaum buruh.

"Selamat Hari Buruh. Mudah-mudahan karyawan dan perusahaan dapat bekerja sama lebih erat lagi bagi kebaikan bersama," tutup pria yang pernah berdagang mie ayam tersebut.