Home Gaya Hidup Peduli Lingkungan, Kerapu Tanam 5.000 Mangrove di Kendal

Peduli Lingkungan, Kerapu Tanam 5.000 Mangrove di Kendal

Kendal.Gatra.com - Keluarga Alumni Perikanan Undip (Kerapu) menanam sebanyak 5.000 pohon mangrove di kawasan pantai Desa Kartika Jaya, Palebon Kabupaten Kendal, Jumat (23/8). Penanaman ribuan pohon mangrove yang bekerjasama dengan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelauatan (FPIK) Undip Semarang ini untuk mencegah abrasi di kawasan pesisir pantai utara (pantura) Kendal. 

Kegiatan tersebut dihadiri Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Kerapu, Abdul Kadir Karding, Dekan FPIK Undip Prof. Tri Winarni Agustini, Kepala Dinas Perikanan dan Keluatan Kendal, Harjito.

Karding mengatakan, abrasi yang terjadi di kawasan pantura karena dari dampak pembangunan yang tidak memperhatikan kondisi eksosistem lingkungan. “Abrasi di pesisir pantura sudah dalam kondisi lampu kuning sehingga bila tidak dilakukan upaya pencegahan akan semakin rusak ekosistem lingkungan yang membahayakan kehidupan manusia,” katanya.

Melalui kegiatan menanam 5.000 pohon mangrove, lanjut Karding, tujuannnya sebagai bentuk kepedulian lingkungan untuk menyelamatkan abrasi pesisir pantura serta membangun kesadaraan pentingnya konservasi lingkungan.

Anggota DPR RI ini juga mendorong adanya kebijakan dari pemerintah yang pro terhadap lingkungan demi kelangsungan alam untuk generasi mendatang. Pembangunan yang saat ini sedang digalakan pemerintah supaya memperhatikan ekosistem lingkungan. Jangan sampai pembangunan mengorbankan generasi mendatang.

“Masyarakat pesisir pantura perlu dilibatkan ikut serta dalam pelestarian lingkungan,” ujar Karding.

Kerapu, lanjut Karding, mengajak masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, organidasi kemasyarakat ikut serta menjaga kondisi alam lingkungan. “Penanaman pohon mangrove yang kami lakukan ini merupakan upaya kecil menyelamatkan lingkungan, “ katanya.

Kepala Dinas Perikanan dan Keluatan Kendal, Harjito, menyambut baik kegiatan penanamam pohon mangrove oleh Kerapu. “Desa Kerta Jaya merupakan kawasan konservasi mangrove untuk mencegah abrasi,” ujar dia.

381