Home Kebencanaan ODP 'Ngeyel' Emoh Karantina Mandiri, Dimasukkan Rumah Sakit

ODP 'Ngeyel' Emoh Karantina Mandiri, Dimasukkan Rumah Sakit

Solo, Gatra.com - Pemkot Solo tengah menyiapkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bung Karno untuk menampung pasien covid-19 atau yang dikenal dengan virus Corona. Rencananya rumah sakit ini akan diubah seluruhnya untuk menampung pasien yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP).

"Rencananya kami akan mengubah secara keseluruhan, ada 48 kamar. Tapi ini hanya khusus ODP dan PDP saja, kalau nanti dinyatakan positif akan dirujuk ke RSUD dr Moewardi," ucap Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo Sabtu (28/3).

Selain 48 ruang rawat inap, ada pula ruang isolasi dan ruang intensive care unit (ICU). Untuk realisasinya renovasinya, diperkirakan satu hingga dua pekan kedepan.

"Kalau ODP kan memang masih bisa dirawat di rumah (karantina mandiri). Tapi kalau ngeyel ya dibawa ke sini," ucapnya.

Untuk renovasi ini diperkirakan menggunakan anggaran Rp 53 miliar. Saat ini Pemkot Solo tengah mengajukannya pada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Renovasi difokuskan terhadap penyesuaian ruangan, seperti pembuatan sekat pemisah, penambahan ruang isolasi, hingga pemasangan pendingin udara portabel di tiap ruangan.

Selain itu Pemkot juga menyiapkan tenaga medis yang nantinya menangani pasien. Seperti halnya dokter dan perawat. Untuk penyediaan tenaga medis, Pemkot Solo mengandalkan rumah sakit swasta untuk memenuhinya.

Sejauh ini Pemprov Jateng telah menunjuk lima rumah sakit di Solo sebagai rumah sakit rujukan lini kedua, guna mengantisipasi lonjakan pasien di RSUD dr Moewardi yang menjadi rumah sakit rujukan lini pertama. Kelimanya yakni RS PKU Muhammadiyah, RS Kasih Ibu, RS dr Oen Kandangsapi, RST Slamet Riyadi dan RSUD Surakarta (Ngipang).

Sementara itu Direktur RSUD Bung Karno Wahyu Indianto mengatakan siap menerima pasien Corona di rumah sakitnya. Sejauh ini kebutuhan utamanya yakni mengenai kebutuhan medis.

"Selain itu fasilitas perawatan juga perlu disesuaikan. Namun pada dasarnya kami siap," ucapnya.

1270