Home Kesehatan Mau Nyantri ke Luar Kota, Santri 12 Tahun Positif Corona

Mau Nyantri ke Luar Kota, Santri 12 Tahun Positif Corona

Yogyakarta, Gatra.com - Seorang santri pondok pesantren di Daerah Istimewa Yogyakarta dinyatakan positif Covid-19. Pelacakan kontak dilakukan atas santri lain di pesantren tersebut.

Hal itu diketahui saat Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih mengumumkan kasus baru Covid-19 di DIY, Selasa (1/9). 

"Pemeriksaan laboratorium dan terkonfirmasi positif pada hari ini, tanggal 1 September 2020, terdapat tambahan 20 kasus positif, sehingga total kasus positif Covid-19 di DIY menjadi sebanyak 1.445 kasus," tutur Berty secara tertulis. Dari jumlah total itu, 1.036 orang sembuh dan 39 orang meninggal dunia. 

Ia menjelaskan, kasus-kasus baru itu tersebar di Kabupaten Bantul 8 kasus, Sleman juga 8 kasus, dan Kulonprogo 4 kasus.  Sesuai riwayatnya, temuan terbanyak dari hasil pelacakan kontak yakni 13 kasus.

"Skrining pendidikan 1 kasus, kontak dengan orang dari jakarta 1 kasus, dan masih dalam penelusuran 5 kasus," kata Berty.

Dua dari 20 kasus baru itu adalah anak-anak asal Sleman, yakni bayi laki-laki kurang dari 1 tahun dan bocah perempuan 12 tahun. "Infonya skrining di pondok pesantren," ujar Berty mengacu pada kasus anak perempuan tersebut.

Pelacakan kontak atas santri itu telah dilakukan di pondok pesantren di kawasan Mlati, Sleman, tersebut. "Santri itu akan berangkat ke ponpes di luar DIY dan dipersyaratkan (tes) swab, ternyata positif," imbuh Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sleman Shavitri Nurmala.

 

200