Palembang, Gatra.com- Gempa Bumi Tektonik berkekuatan M-4,9 guncang wilayah Propinsi Bengkulu dan sekitarnya pada pukul 19.32 WIB, Senin (23/5), tepatnya berlokasi di laut pada jarak 25 km barat daya Bengkulu Selatan Selatan pada kedalaman 41 kilometer. 

Demikian hal itu dikatakan, Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto, ST, MM. Ia menjelaskan bahwa hasil analisa BMKG menunjukkan gempa bumi tersebut berkekuatan M=4,9. Episenter terletak pada koordinat 4.61 LS dan 102.75 BT.

Dia juga menyebutkan, jenis dan mekanisme Gempa Bumi dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya.

"Gempa Bumi yang terjadi merupakan jenis gempa Bumi dangkal akibat aktivitas subduksi," paparnya

Lanjut dia, dampak gempa Bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Manna, Argamakmur, Lampung Barat dengan Skala Intensitas IV MMI.

"Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam maupaun luar rumah dan gerabah pecah, jendela atau pintu berderik serta dinding berbunyi," ungkapnya

Sedangkan, pada wilayah Kepahiang, Kota Bengkulu dengan Skala Intensitas III - IV MMI, getaran dirasakan nyata dalam rumah. Namun, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut. 

"Hingga pukul 19:48 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan," imbaunya.

Oleh karna itu, kepada masyarakat dagar tetap tenang dan tidak terpengaruh akan isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi," tutupnya.