Home Regional Kaca Mobil Pecah, Duit Rp160 Juta Buat Beli Gamelan Digasak Maling

Kaca Mobil Pecah, Duit Rp160 Juta Buat Beli Gamelan Digasak Maling

Karanganyar, Gatra.com - Uang tunai senilai Rp160 juta milik juragan bawang asal Desa Beruk, Jatiyoso, Karanganyar, Jawa Tengah, Supar (50), raib digasak maling. Duit itu sedianya hendak dipakai sebagai uang muka pembelian seperangkat gamelan.

Pelaku memecah kaca mobil Supar saat ia sedang bertamu di rumah perajin sekaligus pendalang Ki Heri Sutrisno di daerah Lalung, Karanganyar, pada Kamis (2/2) pukul 15.30 WIB. Belum 10 menit Supar bertamu, tiba-tiba warga sekitar heboh dan memberitahu bahwa kaca mobilnya dipecah orang tak dikenal.

"Datang ke sini mau kasih uang muka beli perangkat gamelan. Saya juga kaget di luar ramai-ramai. Ternyata kaca mobil Pak Supar dipecah yang depan kiri. Tas berisi uangnya dicuri," kata Heri Sutrisno, Jumat (3/2).

Baca Juga: Lebih Sepekan Polisi Belum Tahu Pelaku Pembobol ATM Bank NTB Syariah

Sekitar pukul 14.00, Supar berangkat dari rumah mengendarai Toyota Yaris merah bernopol AD 9484 HM, menuju Bank BCA Karanganyar untuk mengambil uang tunai Rp60 juta. Sebelumnya, korban juga sudah membawa uang tunai dari rumah sebesar Rp100 juta. Uang tunai Rp160 juta itu kemudian dijadikan satu di dalam sebuah tas kulit coklat.

"Sebelum ke rumah saya, dia (Supar) ke kantor Dispertan di samping Stadion 45. Kata pegawai Dispertan ada orang misterius motret-motret mobilnya. Lalu korban bawa masuk tas isi uangnya, baru ke rumah saya. Kemungkinan pelaku mengikuti," kata Heri.

Kasat Reskrim Polres Karanganyar AKP Setiyanto mengatakan, tim Inafis dan penyidik langsung ke lokasi kejadian setelah mendapati laporan untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti. "Kasusnya masih dalam penyelidikan. Semoga segera terungkap," katanya.

Baca Juga: Lapor Kehilangan Sertifikat Tanah ke Polisi, Lansia Tuna Netra Malah Jadi Tersangka

Sebelum kejadian, warga sempat melihat tiga orang dengan dua sepeda motor mengawasi lokasi. Satu sepeda motor jenis Yamaha Yupiter MX terlihat di dekat jembatan atau sekitar 20 meter dari lokasi kejadian. 

Sedangkan satu sepeda motor jenis Honda Vario warna hitam berada di ujung gang masuk. Saat itu, warga sempat melihat pengendara sepeda motor yang menggunakan masker sedang berkomunikasi menggunakan telepon selular.

“Saya tidak menaruh curiga. Namun, tidak berselang lama, saya menerima informasi ada kejadian pencurian di salah satu mobil yang parkir,” terang salah satu warga.

235