Home Hukum JPU Cecar Saksi Soal Senpi HS yang DIjatuhkan FS Sebelum Eksekusi Brigadir J

JPU Cecar Saksi Soal Senpi HS yang DIjatuhkan FS Sebelum Eksekusi Brigadir J

Jakarta, Gatra.com-Jaksa Penuntut Umum (JPU) menunjukkan sejumlah senjata api yang menjadi barang bukti dalam kasus pembunuhan Brigadir J, pada sidang pemeriksaan saksi-saksi terhadap Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (22/11). Langkah tersebut dilakukan JPU sambil menanyai salah satu saksi yang hadir di persidangan hari ini, yakni eks ajudan Ferdy Sambo, Adzan Romer, mengenai jenis-jenis pistol tersebut.

Beberapa di antaranya termasuk jenis Glock-17 dan HS. JPU sempat bertanya pada Adzan Romer mengenai jenis senjata Glock-17 beserta letak magasinnya.

Kemudian, JPU pun menunjukkan sebuah senjata api berwarna hitam kepada Adzan Romer. JPU pun memintanya memastikan, apakah senjata itu adalah senjata yang sama dengan senjata yang terjatuh pada saat Ferdy Sambo turun dari mobil di sekitar rumah dinasnya di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

"Apakah HS ini yang Saudara lihat jatuh dari mobil pada waktu terdakwa turun di rumah jalan Duren Tiga?" tanya JPU kepada Romer, dalam persidangan, di PN Jakarta Selatan, Selasa (22/11).

Baca jugaTerpapar Covid-19, Putri Candrawathi Tak Hadiri Persidangan Secara Fisik

Menanggapi pertanyaan itu, Romer pun mengaku tak dapat memastikan apakah senjata tersebut merupakan senjata yang terjatuh di hari pembunuhan Brigadir J. Kendati demikian, ia dapat memastikan bahwa senjata itu benar-benar berjenis HS.

"Saya tidak tahu persis senjata HS yang itu atau bukan (yang jatuh), tapi saya tau persis itu senjata HS," ujar Romer.

Mendengar pernyataan itu, pihak kuasa hukum Ferdy Sambo pun melontarkan pertanyaan serupa kepada Romer, untuk mengonfirmasi bagaimana ia dapat memastikan bahwa senjata api tersebut berjenis HS.

"Apakah senjata HS itu (yang ditunjukkan sebagai barang bukti) yang Saudara lihat (saat jatuh)?" tanya kuasa hukum Ferdy Sambo.

Romer pun mengatakan bahwa ia tak tahu pasti mengenai hal tersebut. Hanya saja, ia dapat memastikan bahwa senjata yang terjatuh saat itu juga berjenis HS.

"Saya tidak tahu, tapi saya pastikan yang jatuh itu HS," lugas Romer.

Baca jugaEks Kasat Reskrim Ungkap Kondisi Jenazah Brigadir J Sebelum Olah TKP

Ia pun menjabarkan alasan mengapa ia bersikukuh bahwa senjata yang saat itu terjatuh adalah HS, meski ia tak dapat memastikan apakah senjata api yang menjadi barang bukti tersebut adalah senjata api yang sama dengan yang saat itu terjatuh.

"Saya enggak tahu, Pak, karena saya tidak tahu nomornya, tapi kalau (jenis) senjata yang jatuh saya bisa bedakan," ungkap Romer.

Sebagai informasi, sebelumnya, Adzan Romer dalam rangkaian persidangan sebelumnya, Senin (31/10), mengungkapkan bahwa senjata api yang dijatuhkan oleh Ferdy Sambo sebelum eksekusi Brigadir J berlangsung adalah senjata api berjenis HS.

Hal itu Romer ungkapkan, saat ia menguraikan kronologi kedatangan Ferdy Sambo ke rumah dinas di Komplek Polri Duren Tiga, sebelum kematian Brigadir J. Menurutnya, saat itu, Ferdy Sambo seketika meminta supirnya untuk berhenti dan mampir ke rumah dinas Ferdy Sambo di Komplek Polri Duren Tiga. Padahal, mereka seharusnya pergi ke kawasan Sawangan untuk berlaga bulu tangkis.

Romer pun kemudian menjelaskan bahwa saat itu, ia tidak mendapatkan penjelasan mengenai hal yang hendak Ferdy Sambo lakukan di sana. Namun, kala itu ia hanya segera turun dari mobil dan berniat membuka pintu mobil untuk Ferdy Sambo.

Baca jugaTak Hanya Selongsong Peluru, Saksi Temukan Barang Bukti Ini di Sekitar Mayat Brigadir J

Namun, rupanya Ferdy Sambo tidak segera turun dari mobil. Romer menyebut, mobil itu kemudian kembali berjalan hingga 10 meter dan meninggalkannya. Baru setelah itulah, Ferdy Sambo turun dari mobilnya.

Romer bersaksi, ia hanya menunggu di belakang ketika mobil itu berjalan meninggalkannya. Ia baru berlari menghampiri mobil itu untuk membantu Ferdy Sambo, ketika mantan Kadiv Propam itu terlihat membuka pintu mobilnya dan menjatuhkan senjata apinya.

Ia mengaku, senjata api itu pun dipungut oleh Ferdy Sambo yang kala itu menggunakan sarung tangan berwarna hitam, sebelum akhirnya senjata itu diletakkan di saku kanan celananya.

Dalam persidangan itu, Senin (31/10), Romer memastikan, senjata yang Ferdy Sambo jatuhkan saat itu ialah senjata api jenis HS. Pasalnya, jenis senjata itu berbeda dengan jenis senjata yang saat itu ia miliki dan disimpannya di pinggang sebelah kanan.

238